Dalam era digital saat ini, literasi digital menjadi sangat penting dalam semua aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Literasi digital dalam pendidikan mengacu pada kemampuan individu untuk mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi digital secara efektif untuk belajar dan berpartisipasi dalam masyarakat berbasis digital.
Manfaat literasi digital dalam pendidikan sangat banyak, di antaranya:
- Meningkatkan akses ke sumber belajar
- Memfasilitasi pembelajaran yang dipersonalisasi
- Meningkatkan kolaborasi dan komunikasi
- Mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah
- Mempersiapkan siswa untuk masa depan di dunia kerja digital
Dengan demikian, literasi digital menjadi sangat penting dalam pendidikan untuk membekali siswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang mereka perlukan untuk sukses di abad ke-21.
Manfaat Literasi Digital dalam Pendidikan
Literasi digital sangat penting dalam pendidikan karena memberikan banyak manfaat bagi siswa. Berikut adalah 9 manfaat utama literasi digital dalam pendidikan:
- Meningkatkan akses ke informasi
- Memfasilitasi pembelajaran yang dipersonalisasi
- Meningkatkan kolaborasi
- Mengembangkan keterampilan berpikir kritis
- Mempersiapkan siswa untuk dunia kerja
- Meningkatkan motivasi belajar
- Membantu siswa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah
- Menyiapkan siswa untuk masa depan
- Meningkatkan literasi secara keseluruhan
Manfaat-manfaat ini saling berkaitan dan bersama-sama berkontribusi pada pengalaman belajar yang lebih kaya dan komprehensif bagi siswa. Misalnya, peningkatan akses ke informasi memungkinkan siswa untuk mengeksplorasi topik secara lebih mendalam, yang mengarah pada pengembangan keterampilan berpikir kritis yang lebih kuat. Demikian pula, kolaborasi online dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan komunikasi dan kerja sama yang penting untuk kesuksesan di dunia kerja.
Dengan demikian, literasi digital merupakan bagian penting dari pendidikan modern. Manfaatnya sangat banyak dan sangat penting untuk mempersiapkan siswa menghadapi tantangan dan peluang abad ke-21.
Meningkatkan Akses ke Informasi
Meningkatkan akses ke informasi merupakan salah satu manfaat utama literasi digital dalam pendidikan. Di era digital ini, siswa memiliki akses ke lebih banyak informasi daripada sebelumnya, berkat internet dan teknologi digital lainnya. Hal ini memberikan sejumlah keuntungan, antara lain:
- Jangkauan yang lebih luas: Siswa dapat mengakses informasi dari seluruh dunia, tidak hanya terbatas pada sumber daya yang tersedia di sekolah atau perpustakaan setempat.
- Sumber yang lebih beragam: Siswa dapat mengakses berbagai macam sumber informasi, termasuk teks, gambar, video, dan audio. Hal ini memungkinkan mereka untuk belajar dengan cara yang paling sesuai dengan gaya belajar mereka.
- Pembaruan terkini: Informasi digital sering kali diperbarui secara berkala, sehingga siswa dapat mengakses informasi terbaru tentang suatu topik.
- Personalisasi: Siswa dapat menyesuaikan pengalaman belajar mereka dengan mengakses sumber daya digital yang paling relevan dengan minat dan kebutuhan mereka.
Meningkatnya akses ke informasi melalui literasi digital memberdayakan siswa untuk menjadi pembelajar yang lebih mandiri dan efektif. Mereka dapat mencari informasi yang mereka butuhkan untuk menyelesaikan tugas, memperluas pengetahuan mereka, dan mengembangkan keterampilan baru. Selain itu, akses yang lebih luas ke informasi dapat membantu siswa mengembangkan pemahaman yang lebih global dan berwawasan luas tentang dunia.
Memfasilitasi Pembelajaran yang Dipersonalisasi
Pembelajaran yang dipersonalisasi adalah pendekatan pendidikan yang mempertimbangkan kebutuhan dan gaya belajar individu setiap siswa. Pembelajaran yang dipersonalisasi memungkinkan siswa untuk belajar dengan kecepatan dan cara mereka sendiri, serta mengeksplorasi topik yang sesuai dengan minat mereka. Literasi digital memfasilitasi pembelajaran yang dipersonalisasi dengan berbagai cara, antara lain:
- Akses ke sumber daya yang beragam: Literasi digital memberi siswa akses ke berbagai macam sumber daya belajar digital, seperti buku elektronik, artikel, video, dan game. Hal ini memungkinkan siswa untuk menemukan sumber daya yang sesuai dengan gaya belajar dan minat mereka.
- Peluang belajar yang fleksibel: Teknologi digital memungkinkan siswa untuk belajar kapan saja, di mana saja. Hal ini sangat bermanfaat bagi siswa yang memiliki jadwal sibuk atau yang tinggal di daerah terpencil.
- Umpan balik dan penilaian yang dipersonalisasi: Platform pembelajaran digital dapat memberikan umpan balik dan penilaian yang dipersonalisasi kepada siswa. Hal ini membantu siswa mengidentifikasi area kekuatan dan kelemahan mereka, dan menyesuaikan rencana belajar mereka sesuai dengan kebutuhan mereka.
- Komunitas belajar online: Literasi digital memungkinkan siswa untuk terhubung dengan siswa lain dan pakar di seluruh dunia. Hal ini menciptakan komunitas belajar di mana siswa dapat saling mendukung dan belajar dari satu sama lain.
Dengan memfasilitasi pembelajaran yang dipersonalisasi, literasi digital dapat membantu siswa mencapai potensi penuh mereka. Literasi digital memberdayakan siswa untuk mengambil kendali atas pendidikan mereka dan belajar dengan cara yang paling efektif bagi mereka.
Meningkatkan Kolaborasi
Kolaborasi merupakan salah satu keterampilan penting yang perlu dimiliki siswa di abad ke-21. Literasi digital dapat meningkatkan kolaborasi dalam pendidikan dengan berbagai cara, antara lain:
- Platform kolaborasi online: Literasi digital memungkinkan siswa untuk menggunakan platform kolaborasi online seperti Google Docs, Microsoft Teams, dan Zoom. Platform ini memungkinkan siswa untuk bekerja sama dalam dokumen, proyek, dan presentasi dari jarak jauh.
- Berbagi sumber daya: Literasi digital memudahkan siswa untuk berbagi sumber daya satu sama lain, seperti artikel, video, dan gambar. Hal ini dapat membantu siswa untuk belajar dari satu sama lain dan mengembangkan pengetahuan yang lebih komprehensif.
- Komunitas belajar online: Literasi digital memungkinkan siswa untuk terhubung dengan siswa lain dan pakar di seluruh dunia. Hal ini menciptakan komunitas belajar di mana siswa dapat saling mendukung dan belajar dari satu sama lain.
Dengan meningkatkan kolaborasi, literasi digital dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan komunikasi, pemecahan masalah, dan kerja sama tim. Keterampilan ini sangat penting untuk kesuksesan di dunia kerja dan kehidupan secara umum.
Mengembangkan keterampilan berpikir kritis
Keterampilan berpikir kritis sangat penting untuk sukses dalam pendidikan dan kehidupan secara umum. Literasi digital dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis mereka dengan berbagai cara.
- Mengevaluasi informasi: Literasi digital mengajarkan siswa cara mengevaluasi informasi secara kritis, termasuk cara mengidentifikasi bias, memeriksa fakta, dan menarik kesimpulan yang masuk akal.
- Memecahkan masalah: Literasi digital juga membantu siswa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah mereka. Dengan menggunakan teknologi digital, siswa dapat mengakses berbagai sumber informasi dan alat untuk membantu mereka memecahkan masalah.
- Berpikir kreatif: Literasi digital mendorong siswa untuk berpikir kreatif dan menemukan solusi inovatif. Dengan menggunakan teknologi digital, siswa dapat bereksperimen dengan ide-ide baru dan mengembangkan solusi yang tidak mungkin dilakukan sebelumnya.
- Berkomunikasi secara efektif: Literasi digital juga membantu siswa mengembangkan keterampilan komunikasi mereka. Dengan menggunakan teknologi digital, siswa dapat berkomunikasi dengan orang lain secara efektif, baik melalui tulisan maupun lisan.
Dengan mengembangkan keterampilan berpikir kritis, literasi digital dapat membantu siswa menjadi pembelajar yang lebih mandiri dan efektif. Mereka dapat belajar bagaimana cara mengevaluasi informasi, memecahkan masalah, berpikir kreatif, dan berkomunikasi secara efektif, yang merupakan keterampilan penting untuk sukses di sekolah, di tempat kerja, dan dalam kehidupan secara umum.
Mempersiapkan siswa untuk dunia kerja
Dalam era digital saat ini, dunia kerja semakin membutuhkan individu yang memiliki keterampilan literasi digital. Hal ini dikarenakan hampir semua aspek pekerjaan kini melibatkan penggunaan teknologi digital, mulai dari komunikasi dan kolaborasi hingga pengumpulan dan pengolahan data.
- Keterampilan komunikasi dan kolaborasi: Literasi digital membekali siswa dengan keterampilan komunikasi dan kolaborasi yang sangat dibutuhkan di dunia kerja. Melalui platform digital, siswa dapat berkomunikasi dan berkolaborasi dengan rekan kerja, klien, dan pemangku kepentingan lainnya secara efektif dan efisien.
- Pengumpulan dan pengolahan data: Kemampuan untuk mengumpulkan dan mengolah data merupakan keterampilan penting di banyak bidang pekerjaan. Literasi digital mengajarkan siswa cara menggunakan berbagai alat dan teknik untuk mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data, sehingga mereka dapat membuat keputusan yang tepat berdasarkan informasi yang akurat.
- Pemecahan masalah dan pemikiran kritis: Literasi digital juga membantu siswa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah dan pemikiran kritis. Dengan menggunakan teknologi digital, siswa dapat mengakses informasi dan sumber daya yang luas untuk membantu mereka memecahkan masalah dan membuat keputusan yang tepat.
- Kreativitas dan inovasi: Literasi digital mendorong siswa untuk berpikir kreatif dan inovatif. Dengan menggunakan teknologi digital, siswa dapat bereksperimen dengan ide-ide baru dan mengembangkan solusi inovatif untuk berbagai tantangan.
Dengan membekali siswa dengan keterampilan literasi digital, pendidikan dapat mempersiapkan mereka untuk dunia kerja yang semakin digital dan kompetitif. Siswa yang memiliki keterampilan literasi digital akan memiliki keunggulan dalam mencari pekerjaan, mengembangkan karier, dan berkontribusi positif kepada masyarakat.
Meningkatkan motivasi belajar
Meningkatkan motivasi belajar merupakan salah satu manfaat penting dari literasi digital dalam pendidikan. Dalam era digital saat ini, siswa memiliki akses ke berbagai macam sumber belajar digital yang menarik dan interaktif, seperti video, game, dan simulasi. Sumber daya ini dapat membantu siswa untuk tetap termotivasi dan terlibat dalam belajar.
- Meningkatkan keterlibatan: Sumber belajar digital dapat membuat belajar menjadi lebih menarik dan menyenangkan bagi siswa. Hal ini dapat meningkatkan keterlibatan mereka dalam belajar dan membuat mereka lebih mungkin untuk tetap termotivasi untuk belajar.
- Personalisasi pembelajaran: Literasi digital memungkinkan siswa untuk menyesuaikan pembelajaran mereka sesuai dengan minat dan kebutuhan mereka. Mereka dapat memilih sumber belajar yang paling relevan dengan gaya belajar mereka dan fokus pada topik yang paling mereka minati.
- Meningkatkan rasa pencapaian: Sumber belajar digital sering kali menyertakan fitur seperti kuis dan penilaian yang dapat memberikan umpan balik langsung kepada siswa tentang kemajuan mereka. Hal ini dapat membantu siswa untuk tetap termotivasi dan terus belajar dengan memberikan mereka rasa pencapaian.
- Membangun komunitas belajar: Literasi digital memungkinkan siswa untuk terhubung dengan siswa lain dan pakar di seluruh dunia. Hal ini dapat menciptakan komunitas belajar yang saling mendukung di mana siswa dapat berbagi ide, mengajukan pertanyaan, dan saling membantu.
Dengan demikian, literasi digital dapat meningkatkan motivasi belajar dengan membuat belajar lebih menarik, personal, dan sosial. Hal ini dapat membantu siswa untuk tetap terlibat dalam belajar dan mencapai potensi penuh mereka.
Membantu siswa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah
Keterampilan pemecahan masalah merupakan salah satu keterampilan penting yang perlu dimiliki siswa untuk sukses dalam pendidikan dan kehidupan secara umum. Literasi digital dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah mereka dengan berbagai cara.
- Mengakses informasi yang relevan: Literasi digital memungkinkan siswa untuk mengakses informasi yang relevan dari berbagai sumber, termasuk internet, buku elektronik, dan jurnal. Hal ini dapat membantu siswa untuk memahami masalah secara komprehensif dan mengidentifikasi solusi yang tepat.
- Mengevaluasi informasi: Literasi digital juga mengajarkan siswa cara mengevaluasi informasi secara kritis. Siswa belajar untuk membedakan antara fakta dan opini, serta mengidentifikasi bias dan informasi yang tidak dapat dipercaya. Hal ini membantu siswa untuk membuat keputusan yang tepat berdasarkan informasi yang akurat.
- Berpikir kreatif: Literasi digital mendorong siswa untuk berpikir kreatif dan menemukan solusi inovatif. Dengan menggunakan teknologi digital, siswa dapat bereksperimen dengan ide-ide baru dan mengembangkan solusi yang tidak mungkin dilakukan sebelumnya.
- Berkolaborasi dengan orang lain: Literasi digital memungkinkan siswa untuk berkolaborasi dengan orang lain dalam memecahkan masalah. Melalui platform digital, siswa dapat berbagi ide, mengajukan pertanyaan, dan bekerja sama untuk menemukan solusi.
Dengan demikian, literasi digital dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah yang sangat penting untuk sukses dalam pendidikan dan kehidupan secara umum.
Menyiapkan Siswa untuk Masa Depan
Salah satu manfaat utama literasi digital dalam pendidikan adalah mempersiapkan siswa untuk masa depan. Di era digital saat ini, keterampilan literasi digital sangat penting untuk kesuksesan di berbagai bidang kehidupan, termasuk pendidikan, pekerjaan, dan kehidupan sosial.
Dengan membekali siswa dengan keterampilan literasi digital, pendidikan dapat membantu mereka mengembangkan kemampuan untuk mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara efektif. Keterampilan ini sangat penting untuk keberhasilan di dunia yang semakin didorong oleh teknologi.
Misalnya, siswa yang memiliki keterampilan literasi digital akan lebih mampu menemukan informasi yang akurat dan dapat dipercaya secara online. Mereka juga akan lebih mampu mengevaluasi informasi secara kritis dan membuat keputusan yang tepat berdasarkan informasi tersebut. Selain itu, siswa yang memiliki keterampilan literasi digital akan lebih mampu berkomunikasi dan berkolaborasi secara efektif dalam lingkungan digital.
Dengan mempersiapkan siswa untuk masa depan, literasi digital membantu mereka mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang mereka perlukan untuk sukses di dunia yang semakin digital.
Meningkatkan Literasi Secara Keseluruhan
Meningkatkan literasi secara keseluruhan merupakan salah satu manfaat penting dari literasi digital dalam pendidikan. Literasi digital membekali siswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang mereka perlukan untuk mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara efektif. Hal ini mengarah pada peningkatan literasi secara keseluruhan, yang memiliki banyak manfaat bagi siswa.
Salah satu manfaat utama dari peningkatan literasi secara keseluruhan adalah kemampuan siswa untuk memahami dan menggunakan bahasa secara lebih efektif. Literasi digital membantu siswa mengembangkan kosakata mereka, tata bahasa, dan keterampilan menulis. Hal ini memungkinkan mereka untuk berkomunikasi lebih efektif secara tertulis dan lisan. Selain itu, literasi secara keseluruhan yang lebih baik membantu siswa untuk memahami informasi yang mereka baca dan dengar. Hal ini mengarah pada peningkatan prestasi akademik dan keterampilan berpikir kritis.
Di era digital saat ini, literasi digital sangat penting untuk kesuksesan di sekolah, di tempat kerja, dan dalam kehidupan secara umum. Dengan membekali siswa dengan keterampilan literasi digital, pendidikan dapat membantu mereka mengembangkan kemampuan untuk mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara efektif. Hal ini akan mengarah pada peningkatan literasi secara keseluruhan dan banyak manfaat lainnya bagi siswa.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Pentingnya literasi digital dalam pendidikan telah didukung oleh banyak bukti ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang paling komprehensif adalah studi yang dilakukan oleh OECD pada tahun 2015. Studi ini menemukan bahwa siswa yang memiliki keterampilan literasi digital yang lebih tinggi memiliki prestasi akademik yang lebih baik di semua bidang mata pelajaran. Selain itu, studi tersebut menemukan bahwa siswa yang memiliki keterampilan literasi digital lebih cenderung melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.
Studi kasus lain yang menunjukkan manfaat literasi digital dalam pendidikan adalah studi yang dilakukan oleh UNESCO pada tahun 2017. Studi ini menemukan bahwa penggunaan teknologi digital di kelas dapat meningkatkan motivasi siswa dan membuat pembelajaran lebih menarik. Selain itu, studi tersebut menemukan bahwa penggunaan teknologi digital dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah.
Meskipun ada banyak bukti yang mendukung manfaat literasi digital dalam pendidikan, masih terdapat beberapa perdebatan mengenai metodologi dan temuan studi-studi ini. Namun, secara keseluruhan, bukti menunjukkan bahwa literasi digital adalah keterampilan penting yang perlu dikembangkan siswa untuk sukses di abad ke-21.
Untuk mendorong keterlibatan kritis dengan bukti, disarankan untuk membaca studi penelitian asli dan mengevaluasi metodologi serta temuannya secara kritis. Selain itu, penting untuk mempertimbangkan konteks studi dan keterbatasannya.
Bagian selanjutnya dari artikel ini akan membahas beberapa pertanyaan umum tentang literasi digital dalam pendidikan.
Pertanyaan Umum tentang Literasi Digital dalam Pendidikan
Bagian ini akan membahas beberapa pertanyaan umum tentang literasi digital dalam pendidikan.
Pertanyaan 1: Apa itu literasi digital?
Jawaban: Literasi digital adalah kemampuan untuk mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara efektif dalam lingkungan digital.
Pertanyaan 2: Mengapa literasi digital penting dalam pendidikan?
Jawaban: Literasi digital penting dalam pendidikan karena membekali siswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang mereka perlukan untuk mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara efektif di era digital.
Pertanyaan 3: Apa manfaat literasi digital dalam pendidikan?
Jawaban: Literasi digital dalam pendidikan memiliki banyak manfaat, termasuk meningkatkan akses ke informasi, memfasilitasi pembelajaran yang dipersonalisasi, meningkatkan kolaborasi, mengembangkan keterampilan berpikir kritis, dan mempersiapkan siswa untuk dunia kerja.
Pertanyaan 4: Bagaimana cara meningkatkan literasi digital siswa?
Jawaban: Ada banyak cara untuk meningkatkan literasi digital siswa, termasuk mengintegrasikan teknologi digital ke dalam kurikulum, menyediakan pelatihan literasi digital kepada siswa dan guru, dan menciptakan lingkungan belajar yang mendukung literasi digital.
Pertanyaan 5: Apa tantangan dalam menerapkan literasi digital dalam pendidikan?
Jawaban: Ada beberapa tantangan dalam menerapkan literasi digital dalam pendidikan, termasuk kurangnya akses ke teknologi, kurangnya pelatihan guru, dan kesenjangan digital.
Pertanyaan 6: Apa masa depan literasi digital dalam pendidikan?
Jawaban: Masa depan literasi digital dalam pendidikan sangat cerah. Diperkirakan bahwa teknologi digital akan terus diintegrasikan ke dalam kurikulum dan ruang kelas, dan siswa akan semakin diharapkan untuk memiliki keterampilan literasi digital yang kuat.
Dengan memahami pertanyaan umum ini, Anda dapat lebih memahami pentingnya literasi digital dalam pendidikan dan bagaimana hal itu dapat bermanfaat bagi siswa.
Bagian selanjutnya dari artikel ini akan membahas beberapa tips untuk meningkatkan literasi digital siswa.
Tips Meningkatkan Literasi Digital Siswa
Meningkatkan literasi digital siswa sangat penting untuk mempersiapkan mereka menghadapi tantangan dan peluang abad ke-21. Berikut adalah beberapa tips untuk meningkatkan literasi digital siswa:
Tip 1: Integrasikan Teknologi Digital ke dalam Kurikulum
Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan literasi digital siswa adalah dengan mengintegrasikan teknologi digital ke dalam kurikulum. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan teknologi digital untuk mengajarkan konsep baru, memberikan siswa kesempatan untuk berlatih keterampilan digital, dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih menarik.
Tip 2: Sediakan Pelatihan Literasi Digital kepada Siswa dan Guru
Pelatihan literasi digital sangat penting untuk membantu siswa dan guru mengembangkan keterampilan yang mereka perlukan untuk berhasil di lingkungan digital. Pelatihan ini dapat mencakup topik-topik seperti cara melakukan riset online, cara mengevaluasi informasi, dan cara menggunakan teknologi digital untuk berkolaborasi dan berkomunikasi.
Tip 3: Ciptakan Lingkungan Belajar yang Mendukung Literasi Digital
Lingkungan belajar yang mendukung literasi digital adalah lingkungan belajar yang menyediakan siswa dengan akses ke teknologi digital dan sumber daya, dan di mana siswa didorong untuk menggunakan teknologi digital untuk belajar dan berkolaborasi.
Tip 4: Ajak Orang Tua dan Masyarakat
Orang tua dan masyarakat dapat memainkan peran penting dalam mendukung literasi digital siswa. Orang tua dapat membantu anak-anak mereka mengembangkan keterampilan digital di rumah, dan masyarakat dapat menyediakan akses ke teknologi digital dan sumber daya bagi siswa yang tidak memilikinya.
Tip 5: Evaluasi dan Tingkatkan Literasi Digital Secara Teratur
Mengevaluasi dan meningkatkan literasi digital secara teratur sangat penting untuk memastikan bahwa siswa membuat kemajuan dan memperoleh keterampilan yang mereka perlukan. Evaluasi dapat dilakukan dengan menggunakan penilaian formal dan informal.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membantu meningkatkan literasi digital siswa dan mempersiapkan mereka untuk sukses di abad ke-21.
Kesimpulan
Literasi digital sangat penting untuk kesuksesan siswa di sekolah, di tempat kerja, dan dalam kehidupan secara umum. Dengan membekali siswa dengan keterampilan literasi digital, pendidikan dapat membantu mereka mengembangkan kemampuan untuk mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara efektif di era digital.
Kesimpulan
Literasi digital sangat penting bagi kesuksesan siswa di sekolah, di tempat kerja, dan dalam kehidupan secara umum. Dengan membekali siswa dengan keterampilan literasi digital, pendidikan dapat membantu mereka mengembangkan kemampuan untuk mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara efektif di era digital. Literasi digital memfasilitasi akses ke informasi, memfasilitasi pembelajaran yang dipersonalisasi, meningkatkan kolaborasi, mengembangkan keterampilan berpikir kritis, mempersiapkan siswa untuk dunia kerja, meningkatkan motivasi belajar, membantu siswa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, mempersiapkan siswa untuk masa depan, dan meningkatkan literasi secara keseluruhan.
Oleh karena itu, penting bagi semua pemangku kepentingan dalam pendidikan, termasuk pendidik, orang tua, dan masyarakat, untuk bekerja sama dalam membekali siswa dengan keterampilan literasi digital yang mereka perlukan untuk sukses di abad ke-21.
Youtube Video:
